Militer Ukraina mengkonfirmasi telah menembak jatuh salah satu drone Bayraktar TB2 mereka sendiri. Drone buatan Turki itu terpaksa ditembak karena hilang kendali saat terbang di atas Ibukota Kyiv.
Angkatan Udara Ukraina mengklaim bahwa kendali atas pesawat tak berawak hilang dan keputusan untuk menghancurkannya dibuat untuk menghindari konsekuensi yang tidak diinginkan.
Penembakan terjadi ketika Rusia telah meluncurkan serangan ke ibu kota Ukraina sebagai pembalasan atas serangan pesawat tak berawak di Kremlin.
Angkatan Udara Ukraina mengatakan TB2 sedang dalam penerbangan terencana ketika kontrol hilang. Keadaan pasti dari insiden itu masih diselidiki, tetapi kerusakan teknis mungkin menjadi penyebabnya. Pernyataan itu tidak membuat referensi apa pun untuk kemungkinan tindakan bermusuhan.
Menembak sengaja drone yang kehilangan kendali adalah praktik standar. Tetapi karena pertahanan udara di dan sekitar Kyiv sedang sangat aktiv dan waspada kemungkinan bahwa itu merupakan insiden salah tembak juga bisa terjadi. Profil penerbangan yang agak mirip dari TB2 dan drone tertentu Rusia bisa membuat identifikasi teman lawan menjadi jauh lebih sulit.
Mengapa TB2 terbang di area tersebut pada penerbangan terjadwal ini tidak jelas. Juga tidak diketahui persis berapa drone TB 2 yang masih dimiliki Ukraina. Ukraina menerima lusinan TB2 dari Turki setelah invasi Rusia dan telah menerima sejumlah kecil dari sumber lain.
Pada fase awal, penggunaan TB 2 sangat menonjol. Drone ini bahkan mencapai ketenarannya karena berhasil menghancurkan kolom senjata dan kendaraan yang bergerak menuju Kyiv. Tetapi seiring waktu perannya kemudian tidak lagi banyak terdengar. Banyak terkonfirmasi banyak drone tersebut menjadi mangsa sistem pertahanan udara Rusia.
Drone ini dapat dipersenjatai dengan berbagai amunisi persisi kecil atau digunakan untuk misi pengintaian dan pengawasan murni. Drone yang terbang di atas Kyiv tampaknya tidak membawa senjata apa pun. Tetapi dilengkapi dengan menara sensor di bawah badan pesawat.
Senjata persis yang digunakan untuk menjatuhkan drone tidak diketahui. Namun, gambar dan video dengan jelas menunjukkan bahwa drone itu terkena semacam rudal. Setelah itu meledak menjadi bola api dan jatuh ke tanah. Angkatan Udara Ukraina mengatakan tidak ada yang terluka atau tewas sebagai akibatnya.
Gambar-gambar menunjukkan setidaknya beberapa reruntuhan di tempat yang tampaknya merupakan daerah berhutan.
Simak video selengkapnya dalam tayangan berikut: